Allah SWT dalam Al-Qur'an menyatakan bahwa dzikir kepada-Nya adalah sumber ketenangan bagi hati:
"Ingatlah hanya dengan mengingati Allah hati menjadi tenteram." (QS. Ar-Ra'd: 28)
Dzikir kepada Allah bukan hanya sekadar serangkaian kata-kata atau ucapan, tetapi merupakan cara untuk mempererat hubungan spiritual dengan Sang Pencipta. Rasulullah SAW mengajarkan kita untuk senantiasa mengingat Allah dalam setiap situasi:
"Dan ingatlah Allah banyak-banyak, supaya kamu beruntung." (QS. Al-Jumu'ah: 10)
Menurut hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, "Allah berfirman, 'Aku bersama hamba-Ku selama dia mengingat-Ku, dan hati-Ku bersama dia selama dia mengingat-Ku.'" (HR. Muslim)
Dalam keseharian kita, berbagai amalan dzikir dapat dilakukan untuk menguatkan kehadiran Allah dalam pikiran dan hati kita. Misalnya, dzikir pagi dan petang, dzikir sebelum tidur, atau bahkan dzikir ringan dalam setiap aktivitas sehari-hari. Allah SWT memberikan janji-Nya bahwa hamba yang senantiasa mengingat-Nya akan dicatat dalam kehadiran-Nya:
"Maka ingatlah kepada-Ku, Aku akan ingat kepadamu." (QS. Al-Baqarah: 152)
Dalam doa yang diajarkan Rasulullah SAW, kita diminta untuk dibantu oleh Allah agar tetap istiqamah dalam dzikir, syukur, dan ibadah:
"اَللّÙ‡ُÙ…َّ Ø£َعِÙ†ِّÙŠ عَÙ„َÙ‰ Ø°ِÙƒْرِÙƒَ ÙˆَØ´ُÙƒْرِÙƒَ ÙˆَØُسْÙ†ِ عِبَادَتِÙƒَ."
"Ya Allah, tolonglah aku untuk tetap mengingatMu, bersyukur kepadaMu, dan memperbagus ibadahku kepadaMu."
Dengan menghayati makna doa ini, kita memperoleh keyakinan bahwa setiap kali kita merasa gelisah atau khawatir, dzikir kepada Allah adalah kunci untuk mendapatkan ketenangan dan kekuatan.
Dzikir kepada Allah bukan hanya amalan rutin, tetapi adalah bentuk penghormatan dan pengakuan bahwa segala sesuatu berasal dari-Nya. Dalam kesibukan dunia modern yang sering kali memusingkan pikiran, mengingat Allah adalah jalan untuk menjaga hati tetap tentram dan jiwa terjaga dari kegelisahan. Dengan dzikir, kita membangun hubungan yang lebih dekat dengan Sang Pencipta, merasa lebih terkoneksi dengan makna sejati hidup, dan menemukan kebahagiaan yang abadi di sisi-Nya.
Semoga kita senantiasa mendapatkan keberkahan dalam setiap dzikir yang kita lakukan, dan Allah selalu menjaga hati kita dalam keadaan yang tentram dan penuh rahmat-Nya.