LDII Temanggung Gelar Sekolah Kebangsaan Jilid II: Perkuat Nasionalisme Pemuda Lintas Agama

Temanggung - DPD LDII Kabupaten Temanggung menggelar "Sekolah Kebangsaan Jilid II" untuk memperkuat nasionalisme dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan pada generasi muda. Kegiatan ini dilaksanakan di Pendopo Pengayoman, Temanggung, dengan tema “Mewujudkan Karakter Luhur Sebagai Upaya Perkuat Nilai-nilai Kebangsaan, Dari LDII Untuk Indonesia.”

Sekolah Kebangsaan LDII: Wadah Pemuda Lintas Agama Perkuat NKRI

Acara yang berlangsung pada (21/9) ini dihadiri sekitar 300 peserta dari berbagai elemen masyarakat, termasuk generasi muda LDII, perwakilan organisasi kepemudaan NU, Muhammadiyah, serta pemuda lintas agama dari Protestan, Katolik, Buddha, dan Konghucu. Turut hadir pula organisasi mitra LDII seperti Senkom Mitra Polri, Persinas ASAD, serta Sako SPN Temanggung.

Apresiasi Bupati Temanggung untuk Inisiatif LDII

Bupati Temanggung, Agus Setyawan, hadir sebagai keynote speaker sekaligus membuka acara secara resmi. Ia mengapresiasi langkah LDII dalam menumbuhkan semangat kebangsaan di kalangan pemuda.

"Pemuda LDII adalah generasi penerus. Mari bersama-sama menjaga Temanggung tetap tentram dan toleran dengan segala potensi yang dimiliki," pesan Bupati Agus.

Sinergi LDII dengan Berbagai Pihak untuk Kebangsaan

Kepala Badan Kesbangpol Temanggung, Djoko Sulistyono, juga memberikan apresiasi atas inisiatif LDII dalam menumbuhkan semangat kebangsaan. LDII juga bersinergi dengan Dinas Kominfo untuk memberikan pemahaman terkait literasi digital agar generasi muda mampu mewaspadai dampak negatif media sosial.

Guru Besar Universitas Diponegoro sekaligus Ketua DPW LDII Jawa Tengah, Singgih Tri Sulistyono, menegaskan pentingnya karakter luhur dalam kehidupan berbangsa. Menurutnya, gagasan LDII tentang 29 karakter luhur merupakan strategi penting untuk memperkuat nasionalisme.

Ketua DPD LDII Temanggung menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung acara ini. Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi wadah untuk mempersatukan generasi muda demi menjaga keutuhan NKRI.

“Kita berkumpul di sini bukan untuk mencari siapa yang lebih pintar atau lebih hebat. Tetapi sebagai elemen bangsa, kita harus bersatu padu menjaga keutuhan NKRI,” tegasnya.

Acara ditutup dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif, menandai suksesnya Sekolah Kebangsaan Jilid II dalam memupuk semangat nasionalisme di kalangan pemuda Temanggung.

Lebih baru Lebih lama