
Kediri. Umat Muslim diingatkan untuk tidak berputus asa dalam menghadapi gempuran kemaksiatan di era modern ini. Ustaz Miftah Khudin Mubarok, guru Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri, menyerukan hal tersebut dalam tausiyahnya di program Oase Hikmah LDII TV, yang membahas akar masalah dan solusi menghadapi dekadensi moral.
Kemerosotan Moral dan Peran Media Sosial
Ustaz Miftah menyoroti dominasi keburukan di berbagai aspek kehidupan, dengan media sosial sebagai salah satu katalis utama. Ia menekankan bahwa iman yang lemah dan waktu luang yang tidak dimanfaatkan menjadi celah bagi setan untuk menjerumuskan manusia.
“Kemaksiatan kini terjadi di mana saja, mencakup berbagai bentuk pelanggaran seperti perzinaan, perampokan, dan pembunuhan,” ujarnya.
Mengutip sabda Rasulullah SAW, ia mengingatkan tentang dua nikmat yang sering disia-siakan manusia, yaitu kesehatan dan waktu luang. Penyalahgunaan keduanya membuka pintu bagi keburukan.
Hadapi dengan Iman dan Takwa
Ustaz Miftah mengakui bahwa kondisi zaman terus mengalami kemerosotan, seperti yang dijelaskan dalam hadis bahwa setiap tahun akan lebih buruk dari tahun sebelumnya. Namun, ia menegaskan bahwa situasi ini tidak boleh menjadi alasan untuk menyerah.
“Tantangan tersebut justru harus dijadikan dorongan untuk memperkuat iman dan takwa,” lanjutnya.
4 Strategi Ampuh dari Ustaz Miftah
Berikut adalah empat strategi yang ditawarkan Ustaz Miftah untuk menghadapi tantangan kerusakan akhir zaman:
1. Tingkatkan Kualitas Diri dengan Ilmu Agama: Ilmu agama menjadi benteng utama. Orang yang berilmu lebih sulit digoda setan dibandingkan ahli ibadah yang kurang pemahaman agama. Penting untuk memahami Al-Qur'an dan Hadis, bukan hanya sekadar membacanya.
2. Perbanyak Mendengarkan Nasihat: Nasihat menjadi pengingat dan pencegah perbuatan maksiat. Ustaz Miftah mengutip firman Allah dalam Surah Az-Zariyat tentang pentingnya nasihat bagi orang beriman.
3. Pilih Teman yang Saleh: Lingkungan pergaulan sangat memengaruhi kualitas agama seseorang. Teman yang saleh akan membawa pada kebaikan.
4. Taati Aturan: Ketaatan pada perintah Allah dan Rasul, serta peraturan negara yang tidak bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945, adalah bagian dari upaya menjaga diri dari fitnah akhir zaman.
Ustaz Miftah menutup tausiyahnya dengan mengingatkan tujuan utama hidup manusia, yaitu mencari rida Allah SWT. Segala upaya perbaikan diri harus diarahkan agar kehidupan diridai Allah dan dilindungi dari fitnah akhir zaman.
Tayang di Kanal Resmi LDII TV pada 22 Agustus 2024.