LDII Jabar Ajak Perkuat Sinergi Pascalebaran lewat Halal Bihalal dan Silaturahim

Bandung, (30/4)  — Dalam semangat bulan Syawal, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Jawa Barat menggelar acara Halal Bihalal dan Silaturahim Idulfitri 1446 H. Kegiatan yang bertujuan mempererat ukhuwah insaniyah, islamiyah, dan wathaniyah ini dilaksanakan di Aula Baitul Manshurin, Cinunuk, Cileunyi, Kabupaten Bandung, pada Kamis (24/4).

Ketua DPW LDII Jawa Barat, Dicky Harun, menyampaikan bahwa kegiatan silaturahim ini tidak hanya menjadi tradisi pasca-Lebaran, tetapi juga wadah strategis untuk menjalin komunikasi dan kolaborasi lintas organisasi dan instansi.
“Silaturahim ini bukan hanya tradisi, tapi bentuk nyata kolaborasi dalam membangun negeri. LDII ingin terus berkontribusi positif di berbagai bidang,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Dicky juga menekankan pentingnya prinsip 3K — Karya, Kontribusi, dan Konsistensi — sebagai pedoman warga LDII dalam bermasyarakat.
“Karya harus bisa menjadi solusi. Dan dengan konsistensi, LDII akan menjadi bagian dari kekuatan menuju Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Senada dengan itu, Ketua DPD LDII Kabupaten Bandung turut menyatakan komitmen pihaknya dalam menjalankan delapan program pengabdian LDII untuk bangsa, meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan di lapangan. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten Bandung, khususnya melalui program-program keagamaan dan bantuan hibah yang telah disinergikan.

Pemerintah Kabupaten Bandung yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra), Rulli Hadiana, menyampaikan arahan Bupati terkait pentingnya keterlibatan LDII dalam isu-isu sosial yang krusial, seperti pencegahan pernikahan dini dan penurunan angka stunting.
“Pernikahan dini berpotensi menyebabkan stunting karena pasangan belum siap secara fisik dan mental untuk menjadi orang tua. Kami berharap LDII bisa berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi kiprah LDII dalam dakwah serta pembinaan karakter umat, yang dinilai berkontribusi besar dalam menjaga harmoni sosial di tengah masyarakat multikultural.
“Sinergi seperti ini harus terus diperkuat demi mewujudkan masyarakat Kabupaten Bandung yang sejahtera, harmonis, dan maju,” tutupnya.

Acara Halal Bihalal ini menjadi penegas bahwa semangat kebersamaan dan kolaborasi lintas elemen masyarakat masih menjadi kunci utama dalam membangun bangsa yang tangguh dan berkeadaban.

Lebih baru Lebih lama