Pedan, Klaten – Menjelang bulan Ramadan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Pedan, Jawa Tengah, menggelar Pengajian Rutin Sabtu Kliwon di Masjid Al Barokah, Desa Kalangan, pada Sabtu (9/3). Pengajian ini dihadiri oleh berbagai ormas Islam di Kecamatan Pedan, termasuk LDII, Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Majelis Tafsir Alquran (MTA).
Acara ini menjadi bukti kerukunan antarormas Islam di Pedan yang terjalin erat. Hal ini terlihat dari antusiasme para anggota ormas yang hadir dalam pengajian tersebut.
Ketua PC LDII Pedan, Suwarto, mengisi tausiyah pada acara tersebut. Beliau menyampaikan materi tentang pentingnya “5 Sukses Ramadan”, yang menjadi target warga LDII di bulan suci. Kelimanya yaitu sukses puasa, sukses sholat tarawih, sukses tadarus atau membaca Alquran, sukses Lailatul Qodar, dan sukses zakat fitrah.
“Semoga dengan pengajian ini, kita bisa meraih 5 Sukses Ramadan,” kata Suwarto.
Camat Pedan, Marjana, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengapresiasi kerukunan antarormas di Kecamatan Pedan dan menyebutnya sebagai contoh yang patut ditiru oleh daerah lain.
“Jangan permasalahkan perbedaan ormas. Yang jadi masalah itu adalah orang yang mengaku Islam tapi tidak ibadah, tidak salat,” ujarnya.
Pengajian Rutin MUI Pedan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan umat Islam di Kecamatan Pedan. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi antar ormas Islam di Pedan.
Menutup tausiyahnya, Camat Pedan berharap semua umat bisa menjalankan ibadah di bulan Ramadhan dengan rukun dan tertib. “Semoga Ramadan tahun ini bisa menjadi pelebur dosa-dosa kita,” kata Marjana.
Kerukunan antarormas Islam di Pedan merupakan contoh yang patut ditiru. Hal ini menunjukkan bahwa perbedaan ormas tidak menjadi halangan untuk bersatu dan menjalin ukhuwah Islamiyah.
Pengajian Rutin MUI Pedan menjadi bukti nyata bahwa ormas Islam di Pedan mampu bersinergi dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan umat Islam.
Semoga kerukunan dan silaturahmi antarormas Islam di Pedan ini dapat terus terjaga dan menjadi contoh bagi daerah lain.