
BANDUNG. Pengurus Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kecamatan Sukasari menghadiri rapat penting persiapan pembentukan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukasari serta MUI Kelurahan se-Kecamatan Sukasari untuk periode 2025–2030 M (1447–1452 H). Agenda krusial ini berlangsung di Masjid Jami Al Maarif, Kelurahan Sukarasa, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung.
KH Maman Abdurrahman Kembali Pimpin MUI Sukasari
Rapat yang dihadiri berbagai elemen ormas Islam, pengurus DKM, dan tokoh masyarakat tersebut memfokuskan diri pada finalisasi struktur dan kesiapan kepengurusan baru MUI di tingkat kecamatan dan kelurahan. KH Maman Abdurrahman kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua MUI Kecamatan Sukasari untuk periode 2025–2030.
Para peserta rapat menilai kepemimpinan KH Maman Abdurrahman sebelumnya telah berhasil menjaga harmonisasi umat serta memperkuat peran MUI dalam pembinaan umat di wilayah Sukasari.
Apresiasi LDII Sukasari untuk Kepemimpinan KH Maman
Ketua PC LDII Sukasari, H. Tugino, yang turut hadir dalam rapat tersebut, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya proses pembentukan kepengurusan secara musyawarah dan penuh kekeluargaan.
“Kami dari LDII Sukasari menyambut baik terpilihnya kembali KH Maman Abdurrahman. Beliau adalah sosok yang mampu merangkul berbagai elemen umat dan menjaga kerukunan di Sukasari. LDII siap bersinergi dengan MUI dalam program pembinaan umat, terutama dalam penguatan akhlak, pendidikan keagamaan, dan pelayanan masyarakat,” ujar H. Tugino.
H. Tugino juga menekankan harapannya agar kepengurusan MUI yang baru dapat memperkokoh kolaborasi antar ormas Islam di Sukasari. Tujuannya, agar pelayanan keumatan dapat berjalan lebih optimal dan responsif terhadap tantangan zaman.
Komitmen Bersama untuk Sukasari yang Religius dan Harmonis
Rangkaian kegiatan ditutup dengan doa bersama serta komitmen seluruh peserta untuk mendukung kinerja MUI dalam mewujudkan masyarakat Sukasari yang religius, harmonis, dan produktif.