LDII Kota Balikpapan menggelar kegiatan Cinta Alam Indonesia (CAI) ke-46 selama lima hari, diikuti sekitar 700 generasi muda. Kegiatan ini bertujuan membentuk pribadi yang tangguh, religius, dan profesional.
Ketua DPD LDII Kota Balikpapan, H. Herry Fathamsyah, menjelaskan CAI berlangsung di dua lokasi: Lapangan Pondok Pesantren Bairuha dan Lapangan Masjid Al Ajwa. Program tahunan ini, kata Herry, konsisten digelar dari tingkat pusat hingga kelurahan. "Keberhasilan pembinaan generasi muda sangat penting dalam menjaga keberlanjutan peradaban. Ia mengutip sahabat Nabi Salman Al-Farisi, “Tidak henti-hentinya manusia akan selalu dalam kebaikan selama generasi awal masih hidup dan generasi akhir mau belajar.”
Pembinaan generasi muda LDII, lanjut Herry, terdiri dari tiga pilar: pendidikan agama, pendidikan dunia, dan pendidikan karakter. LDII secara nasional mengembangkan program 29 karakter luhur. “Dengan demikian, kami berharap bisa dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045,” tambah Herry.
LDII Balikpapan berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan, Kementerian Ketenagakerjaan, lembaga pendidikan swasta, ormas keagamaan, dan lembaga pelatihan kerja. LDII juga berkomitmen memperkuat kualitas pembimbingan di sekolah dan pondok pesantren. Lewat CAI, DPD LDII Balikpapan optimis dapat menanamkan nilai-nilai luhur dan membekali generasi penerus.
