Hari Kebangkitan Nasional 2025: Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat

Hari Kebangkitan Nasional 2025 Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat


Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang diperingati setiap tanggal 20 Mei merupakan momentum bersejarah yang menandai awal pergerakan nasional bangsa Indonesia menuju kemerdekaan. Tanggal ini merujuk pada berdirinya organisasi Boedi Oetomo pada tahun 1908, yang menjadi simbol kebangkitan kesadaran kolektif bangsa untuk bersatu dan memperjuangkan kedaulatan serta martabat bangsa Indonesia.

Tahun 2025 menandai peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang ke-117. Dengan tema “Bangkit Bersama, Wujudkan Indonesia Kuat”, peringatan ini menjadi refleksi atas semangat persatuan dan gotong royong yang diwariskan oleh para pendiri bangsa. Tema ini juga menjadi seruan moral untuk seluruh elemen masyarakat agar terus bangkit dari berbagai tantangan—baik sosial, ekonomi, maupun lingkungan—demi mewujudkan Indonesia yang tangguh, adil, dan berkelanjutan.

Di tengah dinamika global dan nasional saat ini, semangat kebangkitan menjadi sangat relevan. Pembangunan sumber daya manusia, penguatan ekonomi kerakyatan, serta digitalisasi dan transformasi tata kelola menjadi bagian penting dalam perjalanan menuju Indonesia yang berdaya saing tinggi. Momentum Harkitnas ke-117 menjadi pengingat bahwa hanya dengan kebersamaan dan semangat juang yang sama, kita mampu menghadapi masa depan yang penuh tantangan.


Tujuan Peringatan Harkitnas 2025

🔴 Menumbuhkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air, khususnya di kalangan generasi muda, sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa.

🔴 Meningkatkan kesadaran kolektif seluruh elemen masyarakat akan pentingnya persatuan dan gotong royong dalam membangun Indonesia yang lebih kuat dan mandiri.

🔴 Mengapresiasi sejarah perjuangan bangsa, khususnya peran organisasi Boedi Oetomo dan tokoh-tokoh perintis pergerakan nasional.

🔴 Mendorong semangat kebangkitan di berbagai bidang, termasuk ekonomi, pendidikan, dan teknologi, dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045.

🔴 Memperkuat komitmen bersama untuk bangkit dari berbagai krisis dan tantangan dengan menjunjung nilai-nilai kebangsaan, keadilan, dan kesejahteraan bersama.


Makna Tema Harkitnas 2025: Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat

Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menetapkan tema “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat” melalui Surat Menteri Nomor B-395/M.KOMDIGI/HM.04.01/05/2025 tertanggal 14 Mei 2025. Tema ini mencerminkan tekad untuk membangkitkan semangat kolektif seluruh elemen bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan dan bergerak maju menuju masa depan yang lebih baik.

Dengan menumbuhkan semangat gotong royong dan kerja bersama, bangsa Indonesia diharapkan dapat memperkuat pondasi negara menuju kemandirian nasional, ketangguhan sosial, dan kemajuan berkelanjutan.


Makna Logo Resmi Harkitnas 2025

Kemkomdigi juga merilis logo resmi Harkitnas 2025 yang sarat makna filosofis. Logo ini terdiri atas lima elemen utama:

Angka 117
Melambangkan peringatan ke-117 tahun sejak berdirinya Boedi Oetomo pada tahun 1908.

Bentuk Angka 11 Menyerupai Pilar
Menggambarkan pondasi kebangsaan yang kuat sebagai dasar pembangunan nasional.

Bola Merah
Melambangkan semangat perjuangan yang menyala serta menjadi pusat penggerak perubahan positif.

Garis Horizontal Biru
Melambangkan arah ke depan dan pandangan jauh ke masa depan—visi Indonesia yang modern dan adaptif.

Lengkungan Emas ke Atas
Menggambarkan semangat kebangkitan dan gotong royong dalam mencapai tujuan bersama.


Logo resmi dapat diunduh melalui tautan berikut:
👉 https://s.komdigi.go.id/HARKITNAS2025


Peringatan Hari Kebangkitan Nasional 2025 bukan sekadar peristiwa seremonial, tetapi menjadi pengingat kuat tentang pentingnya persatuan, kolaborasi, dan semangat pantang menyerah. Dengan mengusung tema “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat”, Harkitnas menjadi panggilan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk turut serta membangun negeri—menuju Indonesia yang adil, makmur, dan berdaya saing di tengah dunia yang terus berubah.

Lebih baru Lebih lama