Bandung (11/4) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Bandung turut menghadiri kegiatan Halal Bihalal 1446 H yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung pada Selasa (8/4). Acara ini menjadi ajang silaturahmi dan refleksi bersama usai perayaan Hari Raya Idul Fitri.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen pemerintahan dan masyarakat, termasuk jajaran DPRD, BAZNAS, para camat, kepala dinas, kabid, kasi ASN, serta sejumlah ormas Islam di Kabupaten Bandung.
Dalam sambutannya, Bupati Bandung M. Dadang Supriatna, yang akrab disapa Kang DS, mengajak seluruh hadirin untuk saling memaafkan dan memperkuat kebersamaan.
“Setiap manusia tak luput dari kesalahan. Maka dari itu, mari kita saling memaafkan. Kami juga memohon maaf apabila selama memimpin terdapat kekhilafan,” tutur Kang DS.
Ketua DPD LDII Kabupaten Bandung, H. Didin Suyadi, menyampaikan rasa terima kasih atas undangan yang diberikan kepada LDII untuk turut hadir dalam kegiatan tersebut.
“Masih dalam nuansa Idul Fitri, alhamdulillah kami dapat bersilaturahmi dengan Bupati dan seluruh jajaran hari ini. Terima kasih atas kesempatan ini, sehingga kita bisa saling bermaafan dan memperkuat ukhuwah,” ujar Didin.
Ia menilai, acara seperti ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga membuka ruang dialog antara LDII dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk Ketua Komisi C DPRD, Kesbangpol, serta Kepala Kemenag Kabupaten Bandung, H. Cece Hidayat.
“LDII siap menjadi mitra strategis dan mendukung setiap langkah pemerintah dalam membangun Kabupaten Bandung yang lebih maju dan religius,” tambahnya.
Lebih lanjut, Didin mengapresiasi langkah Bupati Dadang dalam meneruskan program Bedas yang dinilai progresif dan berorientasi pada keberlanjutan pembangunan daerah.
“Program Bedas yang lebih Bedas adalah bagian dari visi pembangunan berkelanjutan. Kami dari LDII siap mendukung dan berkontribusi aktif dalam mewujudkan cita-cita tersebut,” pungkasnya.
Acara berlangsung dalam suasana hangat dan penuh kebersamaan, mencerminkan komitmen semua pihak dalam mewujudkan Kabupaten Bandung yang religius, harmonis, dan berdaya saing tinggi menuju Indonesia Emas 2045.