Magelang (24/2) – Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) Al Hikmah di Dusun Selomerah, Dukun, Magelang, Jawa Tengah mengadakan kegiatan munaqosah pada Kamis (23/2). Acara ini bertujuan sebagai evaluasi pembelajaran bagi para santri untuk mengukur pemahaman dan pengamalan materi agama yang telah dipelajari selama satu semester, serta penerapan 29 Karakter Luhur.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh kerja sama antara PC LDII Kecamatan Dukun dan DPD LDII Kabupaten Magelang. Munaqosah diikuti oleh puluhan santri dari tingkat PAUD hingga SD yang didampingi oleh orang tua atau wali. Dalam kegiatan tersebut, berbagai aspek diuji, di antaranya kemampuan membaca Tilawati, bacaan Al Quran, hafalan doa harian, surat pendek, praktik ibadah, dan penerapan nilai-nilai akhlak dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan dari acara ini adalah untuk mengevaluasi perkembangan santri sekaligus memberikan motivasi agar mereka semakin giat dalam belajar.
Pembina TPQ Al Hikmah, Sunardi, menjelaskan bahwa evaluasi ini bukan hanya sekadar ujian, melainkan juga upaya membentuk karakter santri yang profesional religius. “Kami ingin memastikan bahwa santri tidak hanya sekadar belajar, tetapi juga memahami dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Harapannya, mereka tumbuh menjadi generasi yang berakhlak mulia, alim faqih, dan mandiri,” ujarnya.
Dengan diadakannya evaluasi rutin seperti ini, TPQ Al Hikmah berharap bisa mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia dan mampu menjadi teladan bagi masyarakat sekitar. “Kami akan terus berupaya memberikan pendidikan yang terbaik, agar santri kami siap menghadapi tantangan zaman dengan tetap berpegang pada nilai-nilai agama,” lanjut Sunardi.
Salah satu munaqhis dalam kegiatan ini, Saifudin, menegaskan pentingnya peran keluarga dalam pembentukan karakter santri. “Munaqosah ini bukan hanya tanggung jawab lembaga pendidikan, tetapi juga membutuhkan dukungan penuh dari orang tua. Kami berharap para santri mampu menerapkan 29 Karakter Luhur yang berlandaskan Tri Sukses, yaitu ahlakul karimah, alim faqih, dan mandiri,” jelasnya.
Selain sebagai ajang evaluasi, kegiatan ini juga menjadi kesempatan untuk meningkatkan motivasi santri dalam belajar. “Hadiah diberikan kepada santri sebagai bentuk apresiasi atas usaha dan kerja keras mereka selama satu semester. Hal ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat belajar yang lebih tinggi,” kata Saifudin.
Para orang tua yang hadir dalam acara ini juga menyambut baik kegiatan munaqosah. Salah satu wali santri, Rohani, mengaku bangga melihat perkembangan anak-anaknya. “Kami sangat bersyukur anak-anak mendapatkan pendidikan agama yang baik di TPQ Al Hikmah. Semoga mereka bisa mengamalkan ilmu yang telah diajarkan,” ungkapnya.