Media Gathering LDII Wonogiri: Membangun Sinergi untuk Pembangunan Berkelanjutan


WONOGIRI - Dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban, DPD LDII Kabupaten Wonogiri mengadakan media gathering yang berlangsung di Padi Resto, sebuah rumah makan yang terkenal dengan pemandangan sawahnya yang memukau. Acara yang diadakan pada Sabtu, 23 Maret ini, bukan sekadar pertemuan biasa, melainkan sebuah langkah strategis untuk mempererat hubungan antara LDII dan para awak media di Wonogiri.

Ketua DPD LDII Kabupaten Wonogiri, Sutoyo, mengungkapkan, “Dalam media gathering ini, kami menginformasikan program kegiatan yang telah dilaksanakan oleh DPD LDII Wonogiri. Sebagai wujud kontribusi nyata dalam pembangunan di Wonogiri.”

Acara ini menjadi ajang yang istimewa dengan kehadiran 10 wartawan terpilih yang telah aktif dalam mempublikasikan berbagai informasi tentang LDII. “Ada 10 rekan media yang kami undang. Mereka wartawan di daerah dan kontributor media nasional di Wonogiri,” tambah Sutoyo.

Lebih dari sekadar pertemuan, media gathering ini menjadi wadah untuk memperkenalkan struktur organisasi LDII yang kini mencakup 23 Pimpinan Cabang (PC) dan 72 Pimpinan Anak Cabang (PAC). Sutoyo menambahkan, “Hanya kepengurusan di PC Kecamatan Karangtengah yang belum kami kukuhkan.”

Yogi, wartawan dari Suara Merdeka, menyatakan apresiasinya, “Kami berterima kasih atas terselenggaranya acara ini. Sinergi dan kerja sama yang baik dengan LDII sudah terjalin lama, mudah-mudahan ke depan dapat semakin baik dan lancar.”

Kegiatan LDII yang beragam dan bermanfaat bagi masyarakat menjadi sorotan utama. “Banyak sekali kegiatan dari LDII yang bisa diangkat sebagai informasi kepada publik,” ujar Yogi. Media gathering ini membuka mata para awak media tentang bagaimana LDII Wonogiri berkontribusi bagi masyarakat, terutama melalui aksi-aksi sosial seperti penyaluran air bersih selama kemarau berkepanjangan di tahun 2023, santunan sembako bulanan, dan kerja bakti nasional.

Di bidang pendidikan, LDII tidak kalah aktifnya. DPD LDII Wonogiri mengelola empat pondok pesantren dan puluhan Tempat Pendidikan Al Quran (TPQ) yang tersebar di 23 kecamatan. “Saat ini kami juga sudah mendapatkan izin operasional untuk SMP Bina Insani sebagai wadah pembinaan generasi penerus di Wonogiri,” terang Sutoyo.

Acara diakhiri dengan sesi buka puasa bersama, simbol dari kebersamaan dan kesatuan. Media yang hadir dalam acara ini antara lain Jawapos, Radar Solo, Suara Merdeka, Joglosemar, Kabarwonogiri, detikcom, Tribunnews, wartabengawan.news, Kedaulatan Rakyat, dan TA TV, semua bersatu dalam semangat yang sama: membangun Wonogiri yang lebih baik. (Ag lines)

Post a Comment

Previous Post Next Post