Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 semakin dekat. Sebagai warga negara, sudah menjadi kewajiban kita untuk turut serta menentukan masa depan bangsa dengan memberikan suara. Namun sebelum menuju bilik suara, masyarakat harus memahami tata cara memilih dan mencoblos yang benar.
Tata cara memilih dan mencoblos yang benar adalah salah satu faktor yang menentukan sah atau tidaknya suara kita. Jika kita salah dalam memilih atau mencoblos, suara kita bisa dianggap tidak sah atau batal. Tentu saja, kita tidak ingin hal itu terjadi, bukan?
Untuk itu, penting bagi kita untuk mengetahui dan mengikuti aturan-aturan yang berlaku dalam pemilu. Aturan-aturan ini ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara pemilu. Aturan-aturan ini juga bertujuan untuk menjaga integritas, transparansi, dan akuntabilitas pemilu.
No | Tata Cara Memilih dan Mencoblos |
---|---|
1 | Datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang nama Anda sudah terdaftar |
2 | Tunjukkan formulir C6 KWK dan e-KTP kepada panitia Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS |
3 | Tulis nama di daftar hadir |
4 | Tunggu antrian hingga dipanggil |
5 | Terima surat suara yang sudah ditandatangani Ketua KPPS |
6 | Masuk ke bilik suara |
7 | Coblos surat suara di kolom foto/nomor urut/nama pasangan calon (paslon) |
8 | Lipat surat suara |
9 | Masukkan surat suara di kotak suara |
10 | Celupkan salah satu jari tangan ke tinta |
Pic. antara news |
Mengenai cara mencoblos yang benar pada nomor 7, dapat dijelaskan sebagai berikut:
Memberikan Suara 1 Paslon | Tanda Coblos | Surat Suara Sah |
---|---|---|
Kolom yang memuat foto dan nama paslon | Pada kolom/tepat di garis kolom yang memuat foto dan nama paslon | Ditandatangani Ketua KPPS |
Kolom kosong yang tidak bergambar | Pada kolom/tepat di garis kolom pilihan yang tidak bergambar | Diberi tanda coblos pada kolom yang memuat foto/nama/kolom tidak bergambar |
Dengan memahami dan mengikuti tata cara memilih dan mencoblos yang benar, kita bisa berpartisipasi dalam pemilu dengan baik dan bertanggung jawab. Kita juga bisa memastikan bahwa suara kita dihitung dan dihargai. Mari kita gunakan hak pilih kita dengan bijak dan cerdas. Karena suara kita adalah suara bangsa.