Gresik, 28 Desember 2023 - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Gresik, menggelar rapat konsolidasi 3 organisasi, yakni DPD LDII, Persatuan Silat Nasional (Persinas) Asad dan lembaga Sentra Komunitas Mitra Polri (Senkom) cabang Gresik, Minggu (24/12/2023).
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan antar organisasi serta membentuk suatu entitas yang lebih kuat. Dalam sambutannya, Ketua DPD LDII Gresik, H. Abdul Muis, mengatakan bahwa konsolidasi ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi antar organisasi.
Muis juga menyampaikan bahwa saat ini, dunia sedang menghadapi perang narasi di media sosial. Narasi-narasi yang menyesatkan dan provokatif kerap kali disebarkan di media sosial, sehingga penting bagi masyarakat untuk memiliki literasi media sosial yang tinggi.
“LDII memiliki potensi yang besar untuk menjadi agen perubahan dalam perang narasi di media sosial. Dengan kemampuan literasi media sosial yang tinggi, warga LDII dapat menepis narasi-narasi yang menyesatkan dan menyebarkan narasi yang positif,” ujar Muis.
Dalam konsolidasi ini, juga dibahas pentingnya meningkatkan kemampuan warga LDII dalam membuat narasi yang baik. Muis mengatakan bahwa warga LDII harus dibekali ilmu jurnalistik, sehingga dapat merangkai tulisan menjadi sebuah narasi yang menarik dan informatif.
“Dengan kemampuan membuat narasi yang baik, warga LDII dapat menyebarkan pesan-pesan positif dan bermanfaat kepada masyarakat luas,” ujar Muis.
Konsolidasi ini disambut baik oleh para peserta. Mereka berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi antar organisasi, serta meningkatkan literasi media sosial warga LDII.
“Konsolidasi ini sangat penting untuk memperkuat hubungan antar organisasi. Dengan sinergitas dan kolaborasi yang kuat, kita dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat,” ujar Ketua Persinas Asad Gresik, M. Arifin.
“Kegiatan ini juga sangat bermanfaat untuk meningkatkan literasi media sosial kita. Dengan literasi media sosial yang tinggi, kita dapat menepis narasi-narasi yang menyesatkan dan menyebarkan narasi yang positif,” ujar Ketua Senkom Gresik, M. Khoirul Huda.
