CONDONG CATUR. Minggu pagi, 3 September 2023, suasana di kompleks Masjid Al-Anhar, Condongcatur, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tampak ramai dan semarak. Sebanyak 700-an peserta dari berbagai kalangan, terutama warga LDII Condongcatur, berkumpul di sana untuk mengikuti acara “Jalan Sehat dan Bazaar” yang diselenggarakan oleh PAC LDII Condongcatur.
Acara ini merupakan salah satu bentuk kegiatan sosial dan pengembangan komunitas yang dikelola oleh generasi muda LDII Condongcatur. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesehatan, kemandirian, kebersamaan, solidaritas, dan nasionalisme warga LDII Condongcatur.
Acara ini dibuka oleh Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji, yang memberikan sambutan dan apresiasi kepada panitia dan peserta. “Semoga LDII bisa terus berkembang, serta terus bersinergi dengan Pemerintah Kelurahan Condongcatur. Untuk bersama-sama mewujudkan program pemerintah memakmurkan masyarakat Condongcatur,” imbuhnya.
Setelah itu, peserta melakukan pemanasan bersama yang dipandu oleh instruktur senam. Kemudian, peserta berjalan sehat mengelilingi kompleks masjid dengan rute sepanjang 2 km. Selama jalan sehat, peserta juga mendapatkan kupon undian yang berisi nomor seri. Kupon ini akan digunakan untuk mengikuti pengundian doorprize di akhir acara.
Setelah jalan sehat selesai, peserta kembali ke lokasi acara untuk menikmati bazaar yang menampilkan 14 stan yang menjual berbagai produk kuliner, minuman, dan kerajinan tangan. Stan-stan ini dikelola oleh generasi muda LDII Condongcatur yang memiliki kreativitas dan keterampilan dalam berwirausaha.
Ketua PAC LDII Condongcatur, Dalino mengungkapkan, pentingnya menjaga kesehatan, melalui jalan sehat. “Serta memupuk kemandirian generasi muda, melalui program bazaar,” jelasnya.
Selanjutnya, ia berharap acara itu memperkuat kebersamaan warga LDII Condongcatur. “Serta memperkuat rasa solidaritas dan nasionalisme,” tuturnya.
Selain itu, pria yang akrab disapa Alin itu mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur. “Baik berupa alat rumah tangga, alat kecantikan, kosmetik, mesin cuci, kulkas, hingga dua buah sepeda gunung. Terima kasih pula pada seluruh peserta, panitia dan para pemangku kepentingan yang telah berkontribusi pada acara ini,” jelasnya.
Dalino menjelaskan, bazaar yang ditampilkan pada acara tersebut, berupa stan kuliner yang menyajikan berbagai produk makanan dan minuman, serta kerajinan tangan. “Pendapatan dari penjualan stan bazaar akan kami gunakan untuk mendukung kegiatan sosial dan pengembangan komunitas,” pungkas Dalino.
Acara ini ditutup dengan pengundian doorprize yang diikuti oleh seluruh peserta. Beberapa hadiah menarik seperti alat rumah tangga, alat kecantikan, kosmetik, mesin cuci, kulkas, hingga dua buah sepeda gunung berhasil dimenangkan oleh peserta yang beruntung.
Menutup sambutan, Dalino melontarkan jargon yang disambut peserta. “Siapa kita, LDII. Tanah air kita, Indonesia. Pancasila, tetap jaya. NKRI, harga mati. LDII, selalu di hati,” tutupnya.
Acara “Jalan Sehat dan Bazaar” ini menjadi salah satu bukti bahwa generasi muda LDII Condongcatur memiliki semangat dan potensi yang besar untuk berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan agama. Semoga acara ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berprestasi dan berkarya. (*/red)