Surga adalah impian setiap muslim. Surga adalah tempat yang penuh dengan kenikmatan dan kebahagiaan yang tidak akan pernah berakhir. Surga adalah hadiah dari Allah SWT bagi orang-orang yang bertakwa dan beriman kepada-Nya.
Namun, untuk mencapai surga tidaklah mudah. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (Ali Imran: 133)
Ayat ini menunjukkan bahwa kita harus berusaha keras untuk mendapatkan ampunan dan rahmat Allah SWT dengan melakukan amal shalih dan menjauhi kemaksiatan. Kita harus bersungguh-sungguh dalam menjalankan perintah-perintah Allah SWT dan meninggalkan larangan-larangan-Nya.
Salah satu perintah Allah SWT yang sangat penting adalah shalat. Shalat adalah tiang agama dan merupakan ibadah yang pertama kali akan dihisab di hari kiamat. Shalat adalah cara kita untuk berkomunikasi dengan Allah SWT dan mengungkapkan rasa syukur, taubat, permohonan, dan pujian kepada-Nya.
Shalat juga memiliki banyak manfaat bagi kehidupan kita di dunia maupun di akhirat. Shalat dapat menjaga kita dari perbuatan keji dan mungkar, meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani, menenangkan hati dan pikiran, mempererat hubungan sosial, dan membawa kita lebih dekat dengan Allah SWT.
Oleh karena itu, kita harus menjaga shalat lima waktu dengan khusyu’ dan tepat waktu. Kita harus mengutamakan shalat daripada urusan dunia yang sifatnya fana. Kita harus menghormati waktu shalat dan tidak menundanya tanpa alasan yang syar’i.
Khusus untuk shalat Jum’at, kita harus lebih bersemangat dan bersegera untuk melaksanakannya. Shalat Jum’at adalah shalat wajib bagi laki-laki muslim yang dilakukan secara berjamaah di masjid pada hari Jum’at. Shalat Jum’at memiliki keutamaan yang sangat besar dibandingkan shalat lainnya.
Rasulullah SAW bersabda:
Barangsiapa mandi pada hari Jum’at, lalu ia berangkat lebih awal, ia seperti orang yang menyembelih seekor unta (untuk bersedekah). Barangsiapa berangkat pada jam kedua, ia seperti orang yang menyembelih seekor sapi. Barangsiapa berangkat pada jam ketiga, ia seperti orang yang menyembelih seekor kambing besar. Barangsiapa berangkat pada jam keempat, ia seperti orang yang menyembelih seekor ayam. Barangsiapa berangkat pada jam kelima, ia seperti orang yang memberikan sebutir telur (untuk bersedekah). Apabila imam telah keluar (untuk khutbah), maka pintu-pintu surga ditutup dan para malaikat mendengarkan khutbah. (HR. Bukhari)
Dari hadits ini kita dapat mengetahui bahwa semakin awal kita berangkat ke masjid untuk shalat Jum’at, semakin besar pahala yang kita dapatkan. Selain itu, kita juga akan mendapatkan keberkahan dari mendengarkan khutbah Jum’at yang mengandung nasihat-nasihat agama.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat pada hari Jum’at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. (Al-Jumu’ah: 9)
Ayat ini menegaskan bahwa kita harus meninggalkan segala urusan dunia ketika adzan telah dikumandangkan pada hari Jum’at. Kita harus segera menuju ke masjid untuk menunaikan shalat Jum’at tanpa ragu-ragu atau malas-malasan. Kita harus mengutamakan mengingat Allah SWT daripada mencari harta yang tidak akan bermanfaat di akhirat.
Dengan bersegera menuju shalat Jum’at, kita akan mendapatkan ampunan dan rahmat Allah SWT. Kita juga akan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. Kita akan bersama-sama dengan para nabi, shiddiqin, syuhada, dan shalihin yang merupakan teman-teman yang baik di surga.
Mari kita jadikan shalat Jum’at sebagai prioritas utama dalam hidup kita. Mari kita jadikan shalat Jum’at sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon surga-Nya. Mari kita jadikan shalat Jum’at sebagai motivasi untuk beramal shalih dan menjauhi kemaksiatan.
Semoga Allah SWT memberikan kita taufik dan hidayah untuk selalu bersegera menuju shalat Jum’at dan menjaganya dengan baik. Semoga Allah SWT menerima shalat Jum’at kita dan mengampuni dosa-dosa kita. Semoga Allah SWT menjadikan kita termasuk orang-orang yang bertakwa dan berhak masuk surga-Nya. Aamiin.