
[GUNUNGKIDUL] DPD LDII Kabupaten Gunungkidul menggencarkan program penguatan peran ibu sebagai garda terdepan dalam menjaga ketahanan keluarga di era digital. Ribuan ibu mengikuti kegiatan edukatif yang digelar serentak untuk membekali mereka dengan kemampuan melindungi keluarga dari dampak negatif dunia maya dan menanamkan nilai-nilai luhur.
Ibu Sentral dalam Pembentukan Karakter Anak
LDII Gunungkidul mengkombinasikan pengajian akbar bertema “Bangun 29 Karakter Luhur dalam Kehidupan Sehari-hari melalui Pencegahan Perbuatan Maksiat” dengan partisipasi dalam Festival Keluarga 2025 bertema “Digital Cermat, Gizi Tepat: Modal Keluarga Hebat”.
Wakil Ketua DPD LDII Gunungkidul, Edi Herpranowo, menekankan pentingnya peran ibu dalam membimbing anak-anak di tengah arus informasi yang deras.
“Ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya. Di tengah derasnya arus informasi, ibu perlu memiliki kemampuan mengarahkan dan membimbing agar anak tidak mudah terpengaruh hal negatif,” ujarnya.
Pengajian Akbar dan Pembinaan Berkelanjutan
Sebanyak 1.020 ibu dari berbagai wilayah menghadiri pengajian akbar yang diadakan di Masjid Al-Abada Saptosari dan Masjid Al-Husna Wonosari. Edi Herpranowo menjelaskan bahwa pengajian tersebut fokus pada nilai-nilai moral dan spiritual Islam sebagai fondasi pembentukan karakter keluarga.
“Pengajian ini mengupas nilai-nilai moral dan spiritual Islam yang menjadi dasar pembentukan karakter keluarga,” kata Edi.
LDII Gunungkidul berkomitmen untuk menjadikan kegiatan ini sebagai sarana pembinaan berkelanjutan bagi kaum perempuan.
“Kami ingin para ibu tidak hanya menjadi pengasuh, tetapi juga pendidik yang mampu menanamkan nilai moral dan keteladanan dalam keluarga. Keluarga yang kuat akan melahirkan masyarakat yang berkarakter,” tegasnya.
Benteng Keluarga di Era Digital
LDII Gunungkidul berharap para ibu dapat menjadi pelopor pendidikan moral dan literasi digital di lingkungan masing-masing. Edi Herpranowo menegaskan bahwa penguatan peran ibu adalah langkah strategis untuk membangun keluarga yang berdaya di tengah tantangan zaman.
“Kami ingin keluarga LDII di Gunungkidul menjadi benteng utama dalam menjaga nilai-nilai luhur, menguatkan peran perempuan, dan menciptakan generasi yang cerdas serta berakhlak,” pungkas Edi.
The post [LDII Gunungkidul Perkuat Peran Ibu Bangun Ketahanan Keluarga di Era Digital](https://www.ldii.or.id/ldii-gunungkidul-perkuat-peran-ibu-bangun-ketahanan-keluarga-di-era-digital/) appeared first on [Lembaga Dakwah Islam Indonesia](https://www.ldii.or.id).