Atlet LDII Raih Medali Perak SEA Deaf Games 2025: Inspirasi Prestasi dari Kramat Jati

Jakarta - Atlet lari penyandang disabilitas dari PC LDII Kramat Jati, Jakarta Timur, Fajar Budi Pratama, meraih medali perak pada SEA Deaf Games II 2025. Prestasi ini diraihnya dalam cabang atletik lari pada 23 Agustus lalu di GOR Ragunan, Jakarta.

Medali Perak untuk Indonesia

Semangat Juang dan Kerja Keras

“Melahirkan semangat bagi warga LDII lain dalam berolahraga dan menjunjung tinggi bangsa dan negara. Saya ikut bangga dan semoga Allah SWT memberi kelancaran bagi dia selalu,”
kata Ketua PC LDII Kramat Jati, Tarmono, mengenai prestasi Fajar. Tarmono berharap pencapaian ini menginspirasi warga LDII lainnya.

Prestasi Fajar membuktikan bahwa semangat juang, kerja keras, dan dukungan masyarakat mampu melahirkan prestasi gemilang. Keikutsertaan atlet tunarungu di ajang internasional juga menunjukkan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk berprestasi.

SEA Deaf Games II 2025

SEA Deaf Games II 2025. Foto: LINES

SEA Deaf Games II 2025: Ajang Prestasi Atlet Tunarungu

Indonesia menjadi tuan rumah SEA Deaf Games II 2025 pada 20-26 Agustus 2025. Ajang olahraga terbesar bagi atlet tunarungu Asia Tenggara ini dihelat Perhimpunan Olahraga Tunarungu Indonesia (PORTURIN) dengan mandat dari ASEAN Deaf Sports Federation (ADSF), mengusung tema ‘Winning Through Unity’.

Sebanyak 11 negara ASEAN berpartisipasi, meliputi Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, Brunei Darussalam, Filipina, Laos, Vietnam, Myanmar, Kamboja, dan Timor Leste. Enam cabang olahraga dipertandingkan: atletik, bulutangkis, bowling, catur, futsal, dan tenis meja. Selain pertandingan, acara ini juga diramaikan oleh relawan, penerjemah bahasa isyarat, dan kampanye inklusi.

Lebih baru Lebih lama