Pesantren Al Huda Bengkulu Gelar Upacara HUT RI ke-80: Muhasabah dan Tiga Peran Penting Generasi Muda

Pondok Pesantren Al Huda, Bengkulu, memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan RI dengan upacara bendera yang khidmat, Minggu (17/8). Ratusan peserta dari berbagai latar belakang, termasuk santri, siswa SMA Budi Utomo, dan anggota Senkom Mitra Polri, mengikuti upacara tersebut.

Upacara dihadiri oleh tokoh penting, mulai dari Ketua RT setempat, Dewan Pembina Pondok Pesantren, hingga Ketua Senkom Provinsi Bengkulu. Ketua Pondok Pesantren Al Huda, Suwardi, bertindak sebagai Pembina Upacara dan menyampaikan amanat yang menggugah. "Momentum kemerdekaan ini harus menjadi saat yang tepat bagi kita untuk bermuhasabah, apa yang sudah kita berikan untuk bangsa dan negara sesuai dengan porsi masing-masing,” ungkap Suwardi.

Suwardi menekankan tiga peran krusial generasi muda, khususnya santri dan warga LDII, dalam mengisi kemerdekaan: pertama, menjadi pelopor persatuan dan kesatuan; kedua, meneruskan pembinaan generasi penerus dengan karakter professional religius; dan ketiga, berperan aktif dalam pembangunan bangsa melalui inovasi dan kepedulian sosial. “Ketiga hal ini menjadi peran vital dalam mengisi kemerdekaan. Apa yang telah diperjuangkan para pahlawan harus kita dayagunakan dengan hal-hal yang bermanfaat,” tambahnya.

Semangat kebangsaan begitu terasa dalam upacara tersebut. Antusiasme peserta upacara menjadi bukti penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang demi tegaknya NKRI. Upacara ini bukan sekadar seremonial, melainkan momentum refleksi dan komitmen untuk meneruskan perjuangan para pendahulu.

Lebih baru Lebih lama