Kerja Bakti Warga LDII Baamang: Gotong Royong Bangun Gedung dan Karakter Bangsa


Sampit, 3 Agustus 2025 — Suasana penuh semangat kebersamaan menyelimuti halaman pembangunan Gedung Serbaguna LDII PC Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Minggu pagi (3/8). Sejak pukul 06.00 WIB, warga dari berbagai usia berbondong-bondong hadir untuk mengikuti kerja bakti pengecoran tiang gedung, sebagai bagian dari Gerakan Kerja Bakti Nasional LDII 2025.

Dalam suasana guyub dan penuh antusias, kaum pria saling bahu membahu menyiapkan adukan dan melakukan pengecoran dengan bantuan mesin molen. Sementara itu, para mubalighot dan ibu-ibu turut andil dengan membersihkan fasilitas seperti kamar mandi dan tempat wudhu, serta menyiapkan sarapan bagi para peserta kerja bakti.

Ketua PC LDII Baamang, Wiyatna, S.Pd, menegaskan bahwa kerja bakti ini bukan sekadar urusan fisik semata, tetapi juga media pembentukan karakter, terutama bagi generasi muda.

“Kami libatkan remaja dan anak-anak agar mereka terbiasa dengan amal sholih dan gotong royong. Ini bagian dari pendidikan karakter yang menanamkan nilai-nilai rukun, kompak, dan kerja sama,” ujarnya.

Pengecoran selesai menjelang pukul 09.30 WIB, dan ditutup dengan sarapan bersama. Menu khas lokal, Soto Mbah Man, yang sedang naik daun di Sampit, menjadi hidangan yang menghangatkan suasana kebersamaan pagi itu.


Gerakan Nasional: Kerja Bersama Bakti untuk Negeri

Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Kerja Bakti Nasional LDII 2025 yang dicanangkan oleh DPP LDII dalam rangka menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Mengusung tema “Kerja Bersama Bakti untuk Negeri”, gerakan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia sepanjang bulan Agustus.

Sekretaris Umum DPP LDII, Dody Taufiq Wijaya, menjelaskan bahwa kerja bakti adalah wujud konkret kepedulian warga terhadap lingkungan, sekaligus mempererat persaudaraan di tengah masyarakat.

“Ini bukan hanya soal kebersihan, tapi juga soal kepedulian, persatuan, dan semangat nasionalisme. Kerja bakti ini menghidupkan kembali budaya gotong royong yang menjadi jati diri bangsa kita,” jelasnya.

Selain kegiatan fisik seperti pengecoran dan bersih-bersih fasilitas umum, warga LDII juga membagikan bendera dan stiker merah putih untuk menyemarakkan peringatan kemerdekaan dan mendukung instruksi pengibaran bendera di seluruh pelosok negeri.

Ketua DPP LDII, Rubiyo, menegaskan pentingnya pelibatan generasi muda dalam setiap aksi sosial dan kebangsaan.

“Kerja bakti ini bukan hanya menata lingkungan, tapi juga menata masa depan. Kita libatkan pemuda karena mereka adalah pewaris bumi ini, dan kelak akan memegang tanggung jawab sebagai pemimpin bangsa,” ujarnya yang juga merupakan Peneliti Utama BRIN.

Lebih baru Lebih lama