Sidoarjo (3/8). Puluhan anak-anak generus memeriahkan Festival Anak Saleh (FAS) yang digelar oleh PC LDII Balongbendo pada Minggu (27/7) di halaman Masjid Khoirul Huda, Sidoarjo, Jawa Timur. Kegiatan ini menjadi wadah pembinaan karakter islami sejak usia dini.
“Acara tersebut digelar sebagai upaya LDII Balongbendo membentuk generasi masa depan yang religius, berakhlak mulia, dan mandiri. Bukan hanya lomba, tetapi merupakan ikhtiar kolektif untuk mendidik karakter dan spiritualitas anak sejak usia dini,” ujar Ketua PC LDII Balongbendo, Iwan Nasihin.
Mengusung tema “Mewujudkan Generasi Penerus yang Saleh Salehah, Berakhlakul Karimah, dan Mandiri”, FAS tahun ini fokus menanamkan nilai-nilai moral dan religius kepada generasi muda.
“Tema tersebut sengaja dipilih dan diwujudkan dalam FAS tahun ini untuk menumbuhkan nilai moral, religiusitas, dan rasa percaya diri anak-anak,” jelas Iwan.
Berbagai lomba yang digelar mencakup hafalan doa harian, tartil Al-Qur’an, adzan, cerita islami, mewarnai kaligrafi, hingga cerdas cermat agama.
Ketua panitia, Ifang Ahmad, menekankan bahwa pembinaan karakter generus LDII tak perlu menunggu remaja. Justru sejak dini anak-anak harus dibekali nilai keislaman, akhlak mulia, dan semangat mandiri.
“Festival ini menjadi bukti konkret bahwa pembinaan karakter tidak harus menunggu usia remaja. Sejak kecil generus LDII Balongbendo dibekali dengan pemahaman nilai-nilai Islam, akhlakul karimah, dan semangat kemandirian,” tutupnya.
