LDII Sukoharjo: Mondok Cabe Rawit 2025 Bina Generasi Penerus

LDII Polokarto dan Mojolaban menggelar program pembinaan anak usia dini "Mondok Cabe Rawit 2025" diikuti 480 santri TK, PAUD, dan SD. Kegiatan selama tiga hari di Sukoharjo ini bertujuan membina generasi penerus dan menghilangkan stigma negatif tentang pesantren.

Rangkaian acara meliputi kegiatan belajar mengajar, mewarnai, mendongeng, BCM, senam, outbound, dan cerdas cermat. "Target besarnya adalah menjadikan generus yang mampu menerapkan 29 karakter luhur dalam kehidupan sehari-hari," ujar Pono Susanto, Ketua PPG LDII Sukoharjo.

Ketua PC Polokarto, H. Sutardi, mengapresiasi antusiasme anak-anak. “Bagi yang mendapat juara 1, 2, 3 mendapatkan apresiasi. Selain itu, secara spontan panitia memberikan uang jajan bagi yang diberi pertanyaan dan bisa menjawab. Anak-anak senang, dan saya apresiasi kegiatan Cabe Rawit yang bisa membuat anak-anak saling mengenal satu sama lain,” ungkapnya. Ia berharap acara ini menjadi agenda tahunan dan mengubah persepsi bahwa mondok itu menyenangkan. "Harapannya kegiatan ini menjadi agenda tahunan, sehingga memberikan motivasi bagi generus untuk dapat mondok/sekolah asrama (boarding school), dan memberikan mindset bahwa mondok itu menyenangkan, tidak menakutkan,” jelas panitia. Program ini ditargetkan menanamkan 29 karakter luhur pada generasi penerus.

Lebih baru Lebih lama