MINAHASA SELATAN – Peringatan Idul Adha 1446 H diwarnai dengan penyembelihan 3 ekor sapi oleh PAC LDII Desa Torout, Jumat (6/6), yang berlangsung di tengah semangat gotong royong dan kebersamaan warga. Kegiatan ini diikuti sekitar 70 orang, terdiri dari warga, tokoh agama, dan tokoh adat setempat.
Ketua PAC LDII Desa Torout, Aryanto Buhary, menyampaikan apresiasi atas dukungan masyarakat dan tokoh adat dalam pelaksanaan kurban.
“Kami berharap pelaksanaan tahun yang akan datang lebih meningkat karena kurban adalah ibadah yang besar pahalanya. Selain itu kurban memperkuat rasa kebersamaan, tali persaudaraan, kepedulian dan solidaritas sosial,” ujar Aryanto.
Ia menegaskan pentingnya menjadikan kurban sebagai momen memperkuat silaturahim.
“Semangat kebersamaan dan gotong royong akan terus kita kembangkan. LDII adalah bagian dari masyarakat yang harus bisa berbagi dan bekerja sama dengan berbagai unsur, hal ini akan terus kita kembangkan,” tambahnya.
Tokoh Adat Desa Torout, Saidi Singkona, mengapresiasi jalannya kegiatan yang tertib dan damai.
“Kegiatan kurban ini sangat penting untuk memperkuat kebersamaan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya berbagi dan beramal. Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan di masa mendatang,” ujarnya.
Saidi juga menyampaikan harapan agar pembangunan masjid milik warga LDII yang saat ini sedang berlangsung bisa segera rampung.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua DPD LDII Minahasa Selatan Rio Salsabila dan Dewan Penasihat Faisal Yusuf. Pemotongan hewan kurban ini menjadi bagian dari komitmen LDII untuk terus hadir dalam kegiatan sosial dan keagamaan, memperkuat nilai kepedulian dan kebersamaan di tengah masyarakat.