Bontang (10/6) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kota Bontang mengingatkan pentingnya bersikap bijak dan positif dalam menggunakan media sosial. Hal ini disampaikan dalam pengajian umum yang diselenggarakan oleh PC LDII Bontang Utara di Masjid Al-Kautsar, Loktuan, Kota Bontang, Kalimantan Timur, pada Selasa (3/5).
Ketua DPD LDII Bontang, Anton Kuswanto, dalam paparannya menekankan bahwa di era digital saat ini, setiap individu perlu lebih cermat dalam bermedia sosial. Ia mengingatkan agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya dan dapat menimbulkan ujaran kebencian maupun penyebaran hoaks.
“Kita hidup di zaman yang serba digital. Karena itu, penting untuk bermedia sosial dengan cara yang baik dan bertanggung jawab,” ujar Anton. Ia juga mengajak seluruh warga LDII untuk terus memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara, termasuk melalui penyebaran informasi yang inspiratif dan membangun.
Menurut Anton, sebagai agama mayoritas di Indonesia, umat Islam memiliki tanggung jawab moral untuk menunjukkan kontribusi positif dalam kehidupan berbangsa. “Peran itu perlu diberitakan agar bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat di berbagai pelosok negeri,” tambahnya.
Ia juga berpesan agar masyarakat, khususnya generasi muda, lebih bijak dalam menyaring informasi sebelum membagikannya. “Saring sebelum sharing. Pastikan kebenaran informasi terlebih dahulu sebelum menyebarkannya,” tegas Anton.
Menutup paparannya, Anton berharap warga LDII mampu memanfaatkan media sosial sebagai sarana komunikasi yang baik, tanpa menyebar ujaran kebencian, menghina, atau menyebarkan informasi palsu. “Sikap ini mencerminkan upaya LDII dalam menyikapi perkembangan teknologi digital dengan bijak dan profesional,” tutupnya.