Barito Kuala, 22 Mei 2025 — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Barito Kuala menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) ke-2 pada Sabtu, 18 Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Barokah, Desa Jelapat, Kalimantan Selatan, dengan tujuan memperkuat kinerja organisasi serta menyamakan arah kebijakan menyikapi perkembangan nasional.
Rakorda ini menjadi wadah penting bagi jajaran pengurus LDII se-Kabupaten Barito Kuala untuk menyerap arahan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Kalimantan Selatan. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPW LDII Kalimantan Selatan Dedi Supriatna, jajaran Dewan Penasihat, Pengurus Harian DPD LDII Barito Kuala, serta para pengurus Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC).
Menurut Dedi Supriatna, Rakorda bukan sekadar forum koordinasi rutin. “Kita harus andil dalam pembangunan karakter bangsa melalui dakwah dan pengabdian kepada masyarakat dengan cara nyata,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya kontribusi langsung LDII dalam kehidupan sosial. “Rakorda ini penting untuk bisa bersama-sama menjaga komitmen dan menjalankan tugas organisasi sebaik-baiknya di tengah masyarakat,” tambahnya.
Ketua DPD LDII Barito Kuala, Agung, dalam arahannya menggarisbawahi pentingnya sinergi dan komunikasi antar pengurus untuk menjamin keselarasan visi dan misi organisasi. Ia mendorong penguatan hubungan dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh masyarakat, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas, melalui agenda rutin dan audiensi.
“Saat ini semua berbasiskan digital, penting bagi kita untuk dapat menyiarkan kebaikan dari setiap kegiatan LDII. Oleh karena itu, pemberitaan melalui website dan media sosial menjadi strategi utama dalam menyebarkan informasi positif kepada masyarakat,” papar Agung.
Dengan terselenggaranya Rakorda ini, DPD LDII Barito Kuala berharap semangat kebersamaan, profesionalisme, serta penyampaian informasi organisasi dapat semakin ditingkatkan guna menghadapi tantangan dan program kerja di tahun 2025.
