Jakarta (19/2) – Puskesmas Kecamatan Cipayung bekerja sama dengan Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin menggelar pemeriksaan kebugaran bagi calon jamaah haji di Padepokan Persinas ASAD, Jakarta Timur. Kegiatan yang dilaksanakan pada 18-19 Februari 2025 ini dihadiri oleh sekitar 350 jamaah haji dari Kecamatan Cipayung.
Kepala Puskesmas Cipayung, Endang Sri Wahyuningsih, menjelaskan bahwa pemeriksaan kebugaran ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya. Ia juga mengapresiasi Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin yang telah memfasilitasi tempat untuk pelaksanaan kegiatan tersebut.
“Pemeriksaan ini rutin kami adakan setiap tahunnya. Dan alhamdulillah dari yayasan memberi kesempatan untuk menggunakan lahan di Ponpes Minhaajurrosyidin sebagai tempat untuk pelaksanaan pemeriksaan kebugaran bagi jamaah haji ini,” ujarnya.
Endang juga menambahkan bahwa Ponpes Minhaajurrosyidin merupakan lokasi yang strategis dan representatif untuk kegiatan tersebut. Tempat ini, yang sebelumnya menjadi pusat vaksinasi Covid-19, memiliki kapasitas besar dan fasilitas jogging track yang sangat cocok untuk tes kebugaran menggunakan metode rockport. “Metode rockport itu mereka harus menempuh 1,6 kilometer atau berjalan selama enam menit,” ungkapnya.
Ia berpesan kepada para calon jamaah haji untuk melaksanakan saran dari tenaga kesehatan (Nakes) Puskesmas Cipayung agar mereka dapat menjalankan ibadah haji dalam keadaan sehat dan bugar. “Kami sangat berharap apa yang direkomendasikan oleh Nakes kami bisa dilaksanakan oleh calon jamaah haji, agar ketika berada di tanah suci bisa menjalankan ibadah haji dengan nyaman, sehat, dan bugar,” tutupnya.
Sementara itu, Humas Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin, Linta Hidayani, menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh pelaksanaan pemeriksaan kebugaran tersebut. “Kami dari siap mendukung kegiatan kesehatan apapun yang akan dilaksanakan oleh Puskesmas Cipayung,” ungkapnya.
Linta berharap agar para calon jamaah haji mengerti pentingnya tes kebugaran guna memastikan kelancaran ibadah haji mereka. “Mudah-mudahan para calon jamaah haji ini memahami pentingnya tes kebugaran, dan bisa menjalani proses ibadah haji dengan lancar dan barokah,” lanjutnya.
Salah satu calon jamaah haji, Wagino, mengungkapkan rasa syukurnya dengan adanya pemeriksaan kebugaran gratis tersebut. Ia merasa tubuhnya menjadi lebih sehat dan berhasil menurunkan berat badan. “Kegiatan ini bagus sekali terutama untuk tamu-tamunya Allah. Adapun untuk persiapan pribadi cukup menjaga pola makan,” ucap Wagino.