Sukoharjo (16/3). Sebanyak sembilan pesilat dari Persinas ASAD Kabupaten Sukoharjo mengikuti ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Sabtu (9/3). Popda tersebut diikuti ratusan atlet dari berbagai perguruan silat di Sukoharjo.
Popda itu mempertandingkan kategori tanding dan seni tunggal dan diikuti sebanyak 160 pesilat di antaranya, 105 pelajar putra dan 62 pelajar putri. Mereka merupakan peserta dari tingkat pelajar SMP dan SMA/SMK sederajat yang ada di Sukoharjo.
Dalam Popda yang berlangsung pada 8-9 Maret 2024 di GOR Gelora Bung Karno Sukoharjo itu, tim Persinas ASAD mengirimkan sembilan pesilat yang turun di lima nomor tanding kelas A,C,D,E dan seni. “Kami menerjunkan sembilan orang pesilat dengan target menambah pengalaman bertanding,” ujar Pelatih Kepala Persinas ASAD Bayu Syam.
Dalam ajang tersebut Persinas ASAD Sukoharjo berhasil meraih dua emas, dua perak dan dua perunggu. “Alhamdulillah anak-anak bisa mendapat banyak pengalaman dari kejuaraan ini. Dan bisa meraih prestasi. Saya berharap dengan diadakannya Popda ini bisa melahirkan pesilat-pesilat berkualitas untuk meraih prestasi terbaik,” ujar Ketua Pengkab Persinas ASAD Sukoharjo Sri Hartono.
Menurutnya, pengembangan dan pembinaan prestasi pencak silat perlu terus ditingkatkan. Sehingga para atlet mempunyai bekal dan pengalaman yang cukup untuk mengikuti setiap event yang diikuti.
“Diharapkan mereka bisa meraih prestasi terbaik, mulai tingkat kabupaten, karisidenan, provinsi, nasional dan internasional, artinya bahwa pembinaan pencak silat dilakukan mulai dari pemanduan bakat hingga proses pembinaan,” tambahnya.
Pembinaan prestasi yang berkelanjutan, dan berjenjang merupakan salah satu hal penting dalam meningkatkan prestasi olahraga pencak silat tersebut. “Dari kami sebagai pengurus kabupaten juga memberikan penghargaan dan motivasi kepada atlet yang sudah mengikuti ajang popda ini tanpa memandang menang atau kalah,” tutupnya.