Kubu Raya, Kalimantan Barat (27/12) - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kubu Raya membuktikan komitmennya dalam menjaga kerukunan antarumat beragama dengan melaksanakan kerja bakti di dua tempat ibadah, yaitu Gereja Katolik Santo Petrus Kanisius dan Masjid Jami’ Awwaluddin Supadio.
Kerja bakti yang berlangsung pada Jumat (22/12) itu diikuti oleh ratusan anggota LDII Kubu Raya. Mereka bahu-membahu membersihkan lingkungan sekitar gereja dan masjid, serta menanam pohon di lingkungan gereja.
Ketua DPD LDII Kubu Raya, Marsono mengatakan, kerja bakti ini merupakan wujud nyata tekad LDII untuk menciptakan kerukunan dan kebersamaan di tengah masyarakat.
“Kami menyasar tempat ibadah yang menjadi simbol toleransi dan harmoni,” ujar Marsono.
Marsono menyebut, kerja bakti LDII meliputi pengangkutan sisa-sisa material penimbunan pondasi masjid, sesuai permintaan dari pengurus masjid setempat.
“Sedangkan di lingkungan gereja, kami juga melakukan penanaman pohon seperti tabebuya, ketapang kencana, palem, dan pohon sepatu dea,” ungkap Marsono.
Marsono menegaskan bahwa kerukunan adalah manifestasi dari nilai-nilai universal ajaran agama, yang dapat terwujud melalui kerja sama yang baik dengan semua pihak.
“Pola kerja bakti ini diharapkan dapat lebih efektif dalam menyampaikan pesan-pesan kedamaian dan mengukuhkan hubungan yang saling menghormati di antara umat beragama,” ujarnya.
Pengurus Gereja Stasi Santo Petrus Kanisius, Altides Ginting mengapresiasi kegiatan LDII.
“Kami sangat berterima kasih kepada LDII yang telah memberikan dukungan dengan kerja bakti bersih lingkungan dan penanaman pohon. Semoga kegiatan ini membawa kedamaian dan kemanfaatan bagi semua,” ucapnya.
Ginting juga berharap agar kegiatan bersama sesama umat beragama semakin ditingkatkan, dan LDII dapat menjadi pelopor dalam memperkuat kerukunan di antara umat beragama.
“Dengan langkah-langkah konkrit seperti kerja bakti, LDII Kubu Raya terus membuktikan komitmennya dalam menjaga dan memperkuat harmoni antar umat beragama di Indonesia,” tuturnya.
Kegiatan kerja bakti LDII Kubu Raya ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Mereka menilai bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari nilai-nilai toleransi dan kebersamaan yang diajarkan oleh agama-agama.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi umat beragama lain untuk senantiasa menjaga kerukunan dan kebersamaan di tengah masyarakat.