Jalin Silaturahim dan Solidaritas, Remaja Masjid Barokah Helat Buka Bersama


BUKA BERSAMA LDII



SAMPIT (09/04). 
Ramadan juga dimaknai sebagai Sahru Mubarok, bulan yang penuh barokah . Amal baik di bulan itu dilipatkangandakan pahalanya tidak seperti bulan-bulan selainnya. Umat muslim berlomba-lomba meningkatkan amal ibadah, puasa, shalat tarawih, tadarus Alquran dan amalan lainnya. 

Tak terkecuali remaja masjid Al Barokah, mereka menghelat acara buka bersama pada Minggu 9 April 2023. Bertempat di teras Taman Pendidikan Quran (TPQ) Baitul Ilmi Sampit. Selain diikuti remaja putra dan putri sebagai peserta, nampak hadir beberapa dewan penasehat dan pengurus DPD LDII Kotawaringin Timur (Kotim). 

Koordinator acara Halim MT mengatakan, kegiatan tersebut merupakan ungkapan kesyukuran kepada Allah SWT, "Syukur diberikan umur panjang, sehingga masih bisa menjumpai bulan Ramadan tahun 2023."


BUKA BERSAMA LDII


Acara Buka Bersama (Bukber) diawali dengan kultum (kuliah tujuh menit) oleh Dewan Penasihat LDII Kotim Abdillah Fawwaz. Dalam tausiahnya ia menyampaikan pentingnya menuntut ilmu agama. "Ilmu yang wajib dicari oleh tiap muslim ada 3 (tiga), yakni ayatunmuhkamatun (Alquran), sunnatunqoimatun (Alhadis), faridhotun'adilatun (Ilmu Waris). Ketiganya menjadi bekal dan dasar dalam beribadah kepada Allah SWT untuk keselamatan di dunia dan akhirat. Sementara selainnya adalah ilmu-ilmu guna melengkapi pribadi tiap muslim di kehidupan ini sebagai makhluk sosial".

Lebih lanjut Fawwaz mengatakan, bahwa Allah mengangkat derajatnya orang-orang yang beriman dan diberi ilmu (agama). "Selanjutnya, para penuntut ilmu juga harus memiliki tabiat yang luhur. Tingginya ilmu akan sia-sia manakala seseorang tak memiliki  akhlak alkarimah. Ia akan terjerumus dalam kesombongan dan keangkuhan sebab ilmunya."

ldii


Hal ini sebagaimana ucapan Umar Bin Khattab,  ada 3 tahapan dalam menuntut ilmu.  Jika seorang memasuki tahapan pertama, ia akan sombong. Jika ia memasuki tahapan kedua ia akan tawadhu’. Dan jika ia memasuki tahapan ketiga ia akan merasa dirinya tidak ada apa-apanya.

"Ilmu yang kita miliki harus dapat bermafaat bagi diri sendiri, keluarga dan orang lain," pungkasnya.

Acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Muhammad Siroj, dilanjutkan dengan buka bersama dan shalat maghrib berjamaah.


Post a Comment

Previous Post Next Post