Sumedang – DPW LDII Jawa Barat langsung bergerak cepat dengan menggelar rapat perdana kepengurusan baru hasil Muswil IX Tahun 2025. Agenda utama: memantapkan arah organisasi untuk lima tahun ke depan dan membahas program kerja tahun 2026. Rapat krusial ini berlangsung di Graha Aulia, Jatinangor, Sumedang, Kamis (4/12/2025).
Fokus Utama LDII Jabar: Dakwah, Kontribusi, dan Komunikasi
Ketua DPW LDII Jawa Barat, H. Dicky Harun, menegaskan tiga pilar utama yang menjadi fokus organisasi: dakwah, kontribusi nyata bagi masyarakat dan negara, serta membangun komunikasi yang efektif dengan berbagai pihak.
“Tugas LDII baik perorangan maupun organisasi adalah dakwah, kontribusi untuk masyarakat, bangsa, dan negara. Komunikasi dengan banyak pihak penting agar karya dan kontribusi LDII diketahui, sehingga menciptakan citra baik organisasi,” ujar Dicky.
Dicky menambahkan bahwa LDII adalah wadah bagi warga untuk beribadah berlandaskan Al-Qur’an dan Sunnah Rasul. Ia juga mengumumkan susunan personalia kepengurusan periode 2025-2030, lengkap dengan pembagian tugas.
Program Kerja 2026: Selaras dengan Pemerintah dan Kebutuhan Masyarakat
Dicky menekankan pentingnya sinergi program dengan pemerintah, khususnya Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta adaptasi terhadap situasi dan kebutuhan masyarakat.
“Selamat bertugas. Semoga kepengurusan ini berjalan baik selama lima tahun ke depan,” ucapnya.
Amanah Kepengurusan: Ladang Amal untuk Umat
Ketua Dewan Penasihat LDII Jawa Barat, H. Didi Wargaprawira, mengingatkan seluruh pengurus untuk senantiasa tertib beribadah dan menjadikan amanah kepengurusan sebagai ladang amal.
“Dalam kepengurusan ini, yang kita lakukan adalah amal bakti untuk meramut umat, khususnya warga LDII,” pesan Didi.
Regenerasi Kepengurusan: Kader Muda Siap Berinovasi
Kepengurusan LDII Jawa Barat periode 2025-2030 diwarnai regenerasi dengan masuknya kader-kader muda. Langkah ini diharapkan memperkuat inovasi program dan menjawab tantangan zaman yang semakin dinamis.