Nabire, DPD LDII Kabupaten Nabire menggelar cek kesehatan gratis di Gedung Serbaguna Ganjar Waluyo, Kelurahan Karang Mulia, Minggu (21/9). Kegiatan ini mendukung program pembangunan nasional dan Asta Cita di bidang kesehatan.
Layanan Kesehatan Gratis untuk Masyarakat Nabire
Pemeriksaan Kesehatan Komprehensif
Ketua DPD LDII Nabire, Pawiro, menjelaskan tujuan kegiatan ini:
“Kami menyediakan pemeriksaan kesehatan meliputi pengecekan kolesterol, gula darah, asam urat, dan tekanan darah. Jika ditemukan gejala tertentu, peserta langsung diberikan obat oleh petugas yang bertugas,”ujarnya. Selain pemeriksaan, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi kesehatan, khususnya bagi lansia. Pawiro berharap:
“Melalui pemeriksaan ini, para lansia dapat memahami kondisi medis mereka dan lebih bijak dalam menjaga pola makan serta memilih makanan yang sehat. Dengan begitu, mereka bisa menjalani masa tua dengan lebih sehat, penuh semangat, dan tetap fokus beribadah,”
Dukungan Tim Medis Profesional
Ratusan peserta mendapatkan layanan optimal dari tim medis FKKI Nabire. Setiap peserta menerima catatan medis untuk referensi kontrol kesehatan selanjutnya. LDII berkomitmen mendukung kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan humanis dan inklusif. Pawiro menegaskan:
“Dengan melibatkan komunitas dan tenaga medis profesional, LDII berharap dapat terus menjadi bagian dari solusi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, baik secara fisik maupun spiritual, sehingga benar-benar sejalan dengan tema LDII untuk bangsa,”
Konsultasi dan Tim Medis Terpadu
Kegiatan ini juga menyediakan konsultasi kesehatan dengan petugas medis dari Puskesmas Bumi Wonorejo (Aisyah Amanu, Suryanti Ageng Ramadhani, dan Amirul Nur Intan Putri) dan Puskesmas Kalisemen (Yudenis Irianto, dibantu Jehan Fauzia, Khoirunisa, dan Yuyun Chonita).
Dukungan terhadap Asta Cita Pemerintah
Ketua DPW LDII Provinsi Papua Tengah, Nuryadi, menekankan bahwa program ini merupakan wujud kepedulian LDII terhadap kesehatan masyarakat dan dukungan terhadap Asta Cita Pemerintah RI. Ia menyatakan:
“Khususnya pada poin peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang sehat, kuat, dan produktif,”katanya.