Kediri (21/06). Belum genap seminggu menjabat sebagai Kapolres Kediri, AKBP Wahyudi, S.I.K., M.H bersilaturrahim ke Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri, Senin (21/6). Kunjungan diterima oleh jajaran pengurus LDII Kota Kediri dan Ponpes Wali barokah di aula kantor pondok.
AKBP Wahyudi, S.I.K., M.H., resmi menjabat sebagai Kapolres Kediri Kota, sejak dilantik oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta di Gedung Mahameru, Mapolda Jatim, Kamis (17/6/2021)
"Kami adalah orang baru di Kota Kediri, di awal kami bertugas ini kami permisi kepada tokoh - tokoh agama di Kota Kediri, terutama kepada Pengurus LDII dan Ponpes Wali Barokah ini, mohon maaf dan kami berterimakasih karena belum bersilaturahim kesini, sudah ada Pengurus LDII yang memberikan ucapan selamat melalui pesan whatsapp," ujar Wahyudi.
Dalam pertemuan tersebut KH Sunarto memaparkan kerja sama Ponpes Wali Barokah dengan Polri salah satunya, adalah dibuatnya Pesantren Tangguh Polri, sebagai upaya untuk membantu Pemerintah dalam penanganan Covid 19 dan menjaga kestabilan pangan, terutama di Kota Kediri. "Pesantren Tangguh yang diamanahkan oleh Polri kepada kami, tetap kami jalankan sebagaimana yang sudah berjalan sesuai prosedur," jelas Sunarto.
Sebagai upaya untuk membantu menekan penyebaran virus covid 19, Ponpes Wali Barokah telah melaksanakan vaksinasi kepada Warga Pondok dan santri pondok yang berada di dalam Pondok. "Kami mendukung program vaksinasi Pemerintah untuk menekan covid 19 supaya tidak menyebar, sudah ribuan vaksin yang diberikan oleh Pemerintah kepada kami, baik untuk pengurus pondok, warga pondok, santri pondok maupun warga LDII yang berada di Kota Kediri," Ujar Sunarto.
Selain itu Sunarto juga menjelaskan secara detail tentang kondisi Ponpes Wali barokah selama pandemi ini, juga menyinggung Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara sebagai materi tambahan utama dalam membina santri. "Selain perihal pelajaran agama, santri di Ponpes Wali Barokah ini kami bekali materi - materi tambahan, seperti Manajemen, Keorganisasian dan Wawasan Kebangsaan Bela Negara sebagai upaya untuk membuat santri menjadi warga negara yang Nasionalis," jelas Sunarto.
Menanggapi pemaparan dari KH Sunarto, Wahyudi memberikan tanggapan yang positif dan sangat mengapresiasi kontirbusi LDII dan Ponpes Wali barokah tersebut. “Kami siap berkolaborasi dengan LDII dan Ponpes Wali Barokah dan siap menerima masukkan dari LDII untuk berkolaborasi, serta ingatkan kami apabila ada kesalahan “ujar Wahyudi.
Dalam sambutan Kapolres Kediri Kota yang baru ini, ia memaparkan program yang akan dilaksanakan di awal tugasnya, yaitu Program BAIK dan Sejuta Vaksin untuk warga Kota Kediri. "Awal kami tugas, BAIK akan kami terapkan, BAIK itu adalah kepanjangan dari Beriman, Amanah, Inovasi dan Kondusif serta pada HUT Polri kami akan mengadakan Sejuta Vaksin untuk Warga Masyarakat di Kota Kediri dan bersih - bersih Rumah Ibadah di Kota Kediri," jelasnya.
Acara tersebut ditutup dengan ucapan selamat dari KH Sunarto untuk Kapolres Wahyudi tersebut dan diakhiri dengan ramah tamah. "Selamat bertugas, semoga selalu bisa menjalankan tugas dengan baik dan amanah, serta bisa selalu krasan dan diterima oleh semua lapisan masyarakat di Kota Kediri," tutup Sunarto.