LDII Kotabaru Ikhtibar Al Quran Via Daring

 


KOTABARU – Pandemi Covid-19, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Kotabaru Drs H Mursianto MSc menyerukan pembinaan kepada warganya dalam bentuk online atau dalam jaringan (daring). Adapun aplikasi yang digunakan adalah Senkom Digital Communication (SDC).

Namun, dengan diberlakukannya Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) oleh pemerintah, pembinaan mulai dilakukan dengan tatap muka dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Yakni menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak.

Salah satunya adalah kegiatan Ikhtibar Alquran Juz 30 untuk usia dini yang dilaksanakan di Masjid Sirotol Mustakim, Jalan Gua Lawa RT 16/III, Desa Tegal Rejo, Kecamatan Kelumpang Hilir, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, Minggu (25/10/2020).

Ikhtibar dilaksanakan dengan mengangkat tema “Membina Generasi Penerus dengan Hafal Alquran dan Paham Agama Menjadi Kebanggaan Orang Tua dan Sukses Dunia Akhirat”.

Ketua DPD LDII Kabupaten Kotabaru melalui sekretaris Suryana SE MM memaparkan, tahfidz adalah program hafalan surat-surat dalam Alquran. “Ikhtibar ini bertujuan untuk mengukur keberhasilan program tahfidz yang sudah dirumuskan sejak awal tahun 2020,” imbuhnya.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Bidang Pemuda sekaligus Ketua Panitia Pelaksana Ikhtibar Zulkifli menjelaskan, acara ini disesuaikan dengan instruksi pengurus LDII tentang AKB perihal protokol kesehatan.

“Oleh karena itu acara ini diselenggarakan dengan peserta terbatas. Panitia hanya menghadirkan 22 santri usia dini atau biasa disebut dengan istilah usia caberawit (umur 7-12 tahun) dari dua kecamatan,” paparnya.

Turut hadir Pembina PC LDII Kelumpang Selatan Khusen, Ketua PC LDII Kelumpang Hilir Muhrim yang mewakili Ketua PAC LDII Tegal Rejo Tri Wahyono, dan para mubaligh mubalighot

Line.id

إرسال تعليق

أحدث أقدم