TRIBUN-TIMUR.COM,WAJO-- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Wajo mengelar Festival Anak Sholeh (FAS) tingkat SD dan SMP, bertempat di kawasan Wisata rumah adat Atakkae, Sengkang, Kabupaten Wajo, Minggu (30/7/2017).
Dalam FAS kali ini, LDII mengelar berbagai jenis perlombaan, diantaranya lomba mewarnai untuk usia PAUD, Lomba Adzan tingkat SD dan SMP, lomba dai cilik tingkat SD dan SMP, lomba Hafalan surah tingkat SD dan SMP, lomba bacaan Qur’an Tingkat SD dan SMP, lomba praktek shalat berjamaah tingkat SD, dan lomba cerdas cermat tingkat SD dan SMP.
Adapun FAS bertajuk “Melalui Festival Anal Soleh, kita persiapkan Generasi Penerus yang beriman, bertaqwa, berakhlakul karimah dan Mandiri”.
Diikuti sekitar 200 peserta perwakilan dari 14 kecamatan yang ada di kabupaten Wajo. Dan juga acara ini dirangkaian dengan Bazar Keputrian berupa jajanan kue tradisional Bugis.
Ketua LDII Wajo, Arsyam Asy dalam sambutan menyampaikan sekarang ini pengaruh-pengaruh buruk bagi generasi muda semakin memperhatinkan, dengan adanya FAS ini menjadi momen untuk pembinaan generasi muda agar bisa menyaring bahkan menjadi benteng terhadap pengaruh-pengaruh tersebut.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Wajo mengelar Festival Anak Sholeh (FAS) tingkat SD dan SMP, bertempat di kawasan Wisata rumah adat Atakkae, Sengkang, Kabupaten Wajo, Minggu (30/7/2017). (Citizen Reporter)
“Dengan memulai pembinaan sejak usia dini diharapkan akan menjadi anak yang saleh, alim, faqih dan bisa mandiri,” ujarnya.
Camat Tempe , A. Baso Muh. Ikbal yang sempat hadir dan membuka acara FAS mengatakan kegiatan ini positif dan bermanfaat untuk pembentukan generasi muda yang memiliki akhlak yang
mulia ditengah keadaan generasi muda sekarang ini terpengaruh dengan hal-hal yang buruk dan merusak generasi muda.
"Pemerintah daerah sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh DPD LDII Wajo dan akan mendukung sepenuhnya kegiataan-kegiatan seperti ini," jelasnya
Ditempat yang sama, Ketua Panitia FAS LDII Wajo, Fandy menuturkan, tujuan dilaksanakan FAS ini untuk mengevaluasi hasil pembinaan yang sudah dilakukan ditingkat PC dan PAC dan diharapkan setelah dilaksanakannya FAS, semua pembelajaran ditingkat PC dan PAC sesuai dengan kurikulum yang sudah ditentukan dan bisa mencapai standar.
Diakhir acara, para pemenang lomba mendapat sertifikat dan medali, dan adapun juara umum
berhak membawa pulang piala bergilir yang kali ini didapatkan oleh kontingen dari Kecamatan Sabbangparu.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul LDII Wajo Gelar Festival Anak Sholeh 2017, http://makassar.tribunnews.com/2017/07/31/ldii-wajo-gelar-festival-anak-sholeh-2017.
Penulis: CitizenReporter
Editor: Ardy Muchlis